Dunia ini ibarat seorang manusia.
Pecahan (1) :
Pada kerongkongnya,
ada suara dalam kotak tak terlafazkan.
Pada kulitnya,
punya calar balar seakan seni yang indah.
Pada jiwanya,
terekod senggugut dan kekejangan.
Perit, sakit dan tak tertahankan.
Tapi tidak pernah puas!
(Berulang lagi)
; sepertinya seakan tidak kenal tamat.
Terfikir pula, apakah panadol buat dunia? hmmm...
ReplyDeleteMA: sabar? huhu
ReplyDeleteKS: =)
ReplyDelete